Sumber Daya Alam Garut Dilirik 3 Investor Asing untuk Mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Angin

- 9 Juni 2023, 14:38 WIB
Ilustrasi kincir angin
Ilustrasi kincir angin /pixabay.com

KABAR GARUT - Kabupaten Garut merupakan wilayah yang memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat melimpah.

Daerahnya yang sejuk berbukit nan subur sudah jelas menjadi salah satu daerah yang cocok dijadikan areal pertanian juga perkebunan.

Selain tentunya, keindahan alam yang bisa dinikmati para pelancong dari lokal, nasional maupun mancanegara.


Berbagai potensi bahan tambang mulai panas bumi, emas, bijih besi hingga galian C sangat banyak.

Hasil kekayaan laut dengan bentangan pantai sepanjang 83 kilometer di wilayah selatan juga bertebarannya titik potensi daerah tujuan wisata pantai.

Tak heran jika para sejarawan menyebutkan, Kabupaten Garut dari dulu hingga kini sangat eksotik.

Pada abad ke-19 daerah yang dikenal dengan sebutan Swiss Van Java ini merupakan salah satu daerah penting bagi penelitian dan pengetahuan alam.

Keragaman aneka hayati menjadi sumber insparasi bangsa Eropa, khususnya bangsa Belanda untuk mengembangkan SDA Garut yang kemudian dibawa ke negerinya.

Saat ini yang tengah menjadi perhatian dan pengembangan oleh Pemerintah Kabupaten Garut adalah pembangkit listrik tenaga angin.

Potensi angin di Garut terutama di wilayah selatan cukup besar. Sehingga sayang jika tidak termanfaatkan dengan baik.

Kepala Bidang Perizinan Ekonomi dan Sumber Daya Alam di DPMPTSP Kabupaten Garut, Wanwan Arif Gunawan mengatakan, potensi angin di Garut cukup melimpah. Sehingga perlu untuk dimanfaatkan.

Menurutnya, sejak 2016 sudah ada sejumlah investor dari luar negeri yang tertarik dengan potensi sumber daya alam Garut.

Para investor asing yang tertarik untuk berinvestasi di program pembangkit listrik tenaga angin khususnya di Garut Selatan.

"Sejak 2016, sudah ada 3 investor dari luar yang berminat untuk berinvaestasi di proyek pembangkit listrik tenaga bayu yang ada di wilayah Garut Selatan," katanya, dikutip Jumat (9/6/2023).

"Ada tiga negara yang sudah minat, yakni Turki, China dan Denmark," sambung dia.

Wanwan menyebut, bahwa investor asing yang tertarik dengan potensi energi angin di Garut Selatan tersebut ada  PT Rancang Bangun Putra Nusantara yang bekerja sama dengan Vestas, perusahaan penyedia turbin angin asal Denmark.

Perusahaan tersebut, kata Wanwan, tertarik untuk membangun pembangkit listrik tenaga angin di Kecamatan Pameungpeuk berdasarkan evaluasi potensi wilayah Garut.

"Dilokasi itu (Pameungpeuk, red) rencanannya akan membangun untuk tenaga bayu total 500 megawatt," ujarnya.

Adanya perusahaan lain yang tertarik seperti Egeres Enerji dari Turki, lanjut Wanwan, yang berminat mengembangkan pembangkit listrik tenaga angin di wilayah Kecamatan Cibalong.

Lokasi itu juga berada dalam satu garis wilayah dengan Kecamatan Pameungpeuk.

Menurutnya, perusahaan asing tersebut bekerja sama dengan PT Perkebunan Nusantara VIII Persero, yang berlokasi di daerah Perkebunan Miramareu.

Selain itu, ada juga Envision Energy yakni sebuah perusahaan produsen turbin angin asal China yang tertarik untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga angin di Kecamatan Cikelet.

Wanwan menyebutkan kehadiran tiga perusahaan asing itu sudah tertarik dengan potensi sumber daya alam khususnya angin.

Sehingga dengan keseriusan para investor semua perusahaan tersebut telah melakukan penelitian dengan memasang beberapa menara untuk mengukur kekuatan angin di lokasi yang telah mereka tentukan.

"Mereka sudah menghabiskan biaya sekitar Rp25 miliar. Hasil penelitian tersebut akan diikuti dengan investasi, dan untuk pengadaan lahan," pungkasnya.***

Editor: Erwin R. Widiagiri

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x