Network
Namun demikian secara tegas Yudha menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan tugas DPP sebagai bakal calon Wakil Bupati Garut di ajang Pilkada 2024. Tugas ini baginya harus dilaksanakan sebaik-baiknya karena menandakan adanya sebuah kepercayaan yang diberikan DPP kepada dirinya.
Sebagai kader partai, imbuhnya, dirinya tentu akan selalu siap dengan segala tugas yang diberikan DPP kepadanya. Walaupun dia harus mengundurkan diri dari jabatan sebagai anggota DPRD Garut setelah terpilih dalam pemiku beberapa lalu.
Baca Juga: Lontarkan Pernyataan Menyakitkan kepada Guru Honorer, PMII Desak Ketua DPRD Garut Minta Maaf
"Dalam surat tugas juga disebutkan saya memiliki sejumlah tugas lainnya yang harus dilaksanakan mulai dari konsolidasi internal untuk pemenangan, pemetaan kekuatan politik, serta komunikasi dengan parpol lain", ujar Yudha.
Yudha merupakan anggota DPRD Garut 2 periode, yakni 2014-2019 dan 2019-2024. Saat ini, dirinya kembali terpilih menjadi anggota DPRD Garut periode 2024-2029 yang rencananya baru akan dilantik Agustus 2024 mendatang.
Sesuai aturan yang berlaku saat ini, jika Yudha memutuskan maju di Pilkada Garut baik sebagai calon bupati ataupun wakil bupati, maka ia otomatis harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai anggota DPRD Garut. Dengan demikian posisinya di DPRD Garut nantinya akan digantikan kader lainnya yang hasil perolehan suaranya berada di bawah dirinya.***
