Network
KABAR GARUT - Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan bagian penting dalam menggerakkan ekonomi.
Oleh karena itu, pemerintah melalui Kementerian Bidang Perekonomian berkomitmen penuh untuk mendorong pertumbuhan UMKM melalui program KUR, atau Kredit Usaha Rakyat.
Program ini disalurkan melalui lembaga perbankan, baik syariah maupun konvensional. Salah satu bank yang dipilih untuk menyalurkan KUR adalah Bank Syariah Indonesia.
Jenis-jenis KUR
Ada tiga jenis KUR di Indonesia:
- KUR Super Mikro: Plafon sampai dengan Rp 10 juta.
- KUR Mikro: Plafon dari Rp 10 juta sampai dengan Rp 60 juta.
- KUR Kecil: Plafon dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 200 juta.
Setiap jenis KUR memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk modal kerja dan investasi.
Jangka Waktu Pinjaman
Jangka waktu pinjaman berbeda-beda tergantung jenis KUR dan tujuan pinjaman:
- KUR Super Mikro:
- Modal kerja: hingga 30 bulan.
- Investasi: hingga 60 bulan.
- KUR Mikro:
- Modal kerja: hingga 36 bulan.
- Investasi: hingga 60 bulan.
- KUR Kecil:
- Modal kerja: hingga 48 bulan.
- Investasi: hingga 60 bulan.
Margin dan Akad
Margin KUR di Bank Syariah Indonesia sangat kompetitif, yaitu hanya 6% saja. Jenis akad yang digunakan adalah:
- KUR Super Mikro: Murabahah dan Ijaroh.
- KUR Mikro: Murabahah dan Ijaroh.
- KUR Kecil: Murabahah, Ijaroh, dan MMKI.
Penjelasan Simulasi Angsuran
-
Pinjaman Rp 10,000,000:
- 12 Bulan: Rp 860,664 per bulan
- 24 Bulan: Rp 443,205 per bulan
- 36 Bulan: Rp 304,219 per bulan
- 48 Bulan: Rp 325,963 per bulan
- 60 Bulan: Rp 287,622 per bulan
-
Pinjaman Rp 20,000,000:
