Network
KABAR GARUT - Sejumlah remaja di Garut diamankan petugas Samapta Polres Garut. Mereka kedapatan tengah perang sarung yang dianggap membahayakan.
Menurut Kasat Samapta Polres Garut, AKP Masrokan, ada 10 orang remaja yang diamankan karena tertangkap basah tengah perang sarung. Hal ini terjadi saat petugas tengah melaksanakan kegiatan patroli dialogis dalam upaya menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), Jumat, 15 Maret 2024 sekitar pukul 02.34 WIB.
"Saat melaksanakan kegiatan patroli dialogis, kami berhasil mengamankan 10 remaja yang sedang melaksanakan perang sarung. Kami juga mengamankan barang bukti berupa 5 sarung yang sudah dipadatkan", kata Masrokan.
Dikatakannya, setelah diamankan, par remaja ini kemudian diberikan himbauan dan pembinaan untuk tidak melakukan kegiatan perang sarung lagi. Kepada mereka diberi pemahaman tentang bahaya dari kegiatan perang sarung.
Perang Sarung, tutur Masrokan, bukan hanya membahayakan diri sendiri tapi juga membahayakan orang lain. Bahkan di beberapa daerah, perang sarung memicu terjadinya tawuran dan perang antar kampung.
Disebutkannya, selama pelaksanaan patroli, personil Sat Samapta tidak hanya menjalankan tugas rutin pengamanan tetapi juga aktif memberikan himbauan Kamtibmas kepada warga. Warga diminta untuk selalu berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan sekitarnya.
"Kegiatan patroli dialogis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat untuk mencegah terjadinya aksi kejahatan", ujarnya.
Disampaikan Masrokan, Polres Garut beriktikad untuk terus melibatkan diri secara aktif dalam segala bentuk kegiatan yang menjunjung tinggi kerjasama dan kebersamaan demi terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh warga khususnya di Kabupaten Garut.***
