Network
KABAR GARUT - Polisi telah berhasil mengungkap dan mengamankan pelaku penghilangan nyawa seorang ibu rumah tangga (IRT) dan penganiayaan terhadap anak di bawah umur di Cikajang, Kabupaten Garut. Ada fakta cukup mengejutkan dari pengungkapan kasus tersebut dimana pelaku ternyata merupakan keponakan dari korban.
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo, menyatakan pelaku yang berhasil diamankan dari Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat ini ternyata masih punya ikatan keluarga dengan korban. Pelaku merupakan keponakan dari korban karena ibu pelaku dan korban ternyata kakak beradik.
"Antara pelaku dan korban ternyata masih punya ikatan keluarga karena pelaku merupakan keponakan dari korban", ucap Ari, Jumat, 24 Mei 2024.
Baca Juga: Pelaku Penghilangan Nyawa IRT di Cikajang Diamankan di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat
Disampaikan Ari, pelaku berinisial O (31) ini berniat mencuri sepeda motor korban dengan berpura-pura meminjamnya. Namun korban yang sejak awal sudah merasa curiga, tidak mau meminjamkan sepeda motornya sehingga membuat pelaku geram.
Pelakupun, imbuh Ari, terus memaksa korban agar mau menyerahkan kunci serta STNK sepeda motornya. Bahkan pelaku sempat memaksa melepaskan celana dalam korban sambil mengancam akan merudapaksa korban jika tak mau memberikan sepeda motornya.
Korban pun saat itu terus berusaha bertahan dan membela diri. Korban sempat meraih sebilah pisau yang kemudian digunakannya untuk menakut-nakuti pelaku akan tetapi pisau itu kemudian berhasil direbut pelaku.
Baca Juga: Jadi DPO 12 Hari, Pelaku Perampasan Nyawa IRT di Cikajang Akhirnya Berhasil Diamankan
"Setelah itu pelaku langsung memukul korban sampai akhirnya korban tersungkur. Melihat korban sudah tak berdaya, pelaku kemudian mengambil cobek berukuran besar yang terbuat dari batu lalu berkali-kali memukulkannya ke bagian kepala dan wajah korban hingga korban tewas", ujar Ari.
