Google Doodle Hari Ini 29 April 2024, Mengenal Tari Rangkuk Alu, Cara Bermain, Manfaat, Sejarah

- 29 April 2024, 10:26 WIB
Google Doodle hari ini rayakan tarian rangkuk alu, budaya Indonesia
Google Doodle hari ini rayakan tarian rangkuk alu, budaya Indonesia /tangkapan layar/ google

KABAR GARUT - Google Doodle hari ini menampilkan sebuah perayaan yang unik dan penuh warna dari Indonesia, tepatnya dari daerah Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Doodle tersebut merayakan Tari Rangkuk Alu, sebuah permainan tradisional yang juga berfungsi sebagai tarian komunal yang dimainkan dan dinikmati oleh semua usia, khususnya dalam merayakan acara-acara penting seperti panen.

Apa itu Rangkuk Alu?

Rangkuk Alu adalah permainan sekaligus tarian tradisional yang dimainkan oleh masyarakat Manggarai. Permainan ini melibatkan gerakan yang lincah dan musik yang meriah, sering kali dimainkan pada malam hari di bawah sinar bulan purnama, menciptakan suasana yang magis dan penuh kegembiraan. Tarian ini tidak hanya sebagai bentuk hiburan, tetapi juga sebagai ekspresi rasa syukur atas hasil panen yang berlimpah dan sebagai sarana untuk menjalin kebersamaan dalam komunitas.

Bagaimana Cara Bermain Rangkuk Alu?

Dikutip portal.manggaraibaratkab.go.id, Rangkuk Alu dimainkan oleh dua kelompok. Kelompok pertama bertugas bermain dan melompati rintangan, sedangkan kelompok kedua bertugas berjaga dan menggerakkan bambu. Pemain yang berjaga akan memegang tongkat bambu sepanjang dua meter dan mengaturnya dalam formasi tertutu. Jumlah tongkat bambu yang digunakan disesuaikan dengan jumlah pemain, biasanya antara empat hingga enam tongkat.

Setiap tongkat bambu diletakkan berseberangan satu sama lain dan dipegang di kedua ujungnya oleh pemain yang berjaga. Mereka akan membuka dan menutup bambu sesuai dengan irama lagu yang dinyanyikan, menciptakan rintangan bagi pemain yang harus melompati tanpa terjepit bambu.

Manfaat Bermain Rangkuk Alu

  1. Melatih Ketangkasan dan Kecepatan:

    Dengan bambu yang bergerak semakin cepat, pemain harus mengikuti irama untuk melompati bambu tanpa terjepit. Ini melatih ketangkasan dan kecepatan reaksi pemain.

  2. Meningkatkan Keseimbangan

    Bermain Rangkuk Alu membutuhkan keseimbangan yang baik untuk melintasi bambu tanpa terjatuh, sehingga membantu mengembangkan keseimbangan tubuh.

  3. Melatih Konsentrasi

    Baik pemain yang bermain maupun yang berjaga perlu konsentrasi tinggi untuk mengkoordinasikan gerakan mereka dengan irama musik.

  4. Mengembangkan Kekuatan Fisik

    Melompati bambu secara berulang membutuhkan kekuatan otot kaki, membantu memperkuat otot dan stamina.

Halaman:

Editor: Ilham Fauzan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x