KABAR GARUT - Taman Bunga Nusantara, adalah oase tanaman bunga yang tumbuh dilahan seluas 35 hektare, terletak di antara keindahan Gunung Gede Pangrango dan Kebun Teh Bogor.
Tepatnya terletak di antara dua desa, yaitu Kawungluwuk, Sukaresmi, Cianjur, dan Sukawangi, Sukamakmur, Jonggol. Taman Bunga Nusantara memberikan pengalaman unik dalam menjelajahi keberagaman flora dari berbagai penjuru dunia.
Dengan jarak tempuh sekitar 3 jam perjalanan dari Jakarta, taman ini menjadi destinasi wisata agrowisata yang menarik.
Namun dibalik keindahan warna-warni bunga yang menghampar luas luas itu, tidak banyak orang tahu, siapa yang medirikan taman bunga itu?
Baca Juga: NOAH Berterima Kasih kepada Seluruh Mitra dan Penggemar, Pertanda Bubar?
Dilansir dari laman resmi Taman Bunga Nusantara, pendirian taman ini bermula dari inisiatif Ny Suhardani Bustanil Arifin, istri dari Bustanul Arifin Menteri Koperasi di era pemerintahan Presiden Soeharto.
Ketua Umum Yayasan Bunga Nusantara itu, bersama anggota yayasan lainnya pada tahun
1992 mulai merintis tahap awal pembangunan hingga tahun 1993.
Taman Bunga Nusantara sebagai salah satu destinasi wisata berbasis wisata agro nasional diresmikan oleh Ny. Tien Soeharto pada 10 September 1995.
Baca Juga: Berada di Kaki Gunung Salak, Curug Nangka di Bogor, Surganya Buat Healing, Trekking, dan Camping
Yayasan Bunga Nusantara yang dipimpin Ny. Suhardani Bustanil Arifin ini berinisiatif
mendirikan Taman Bunga Nusantara dengan tujuan sebagai berikut:
1. Membantu Pembangunan Agrowisata
Taman ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan sektor agrowisata, menjadi
salah satu aset wisata berbasis wisata agro nasional dengan daya tarik internasional.
2. Fasilitas untuk Penelitian dan Pendidikan
Taman ini bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga menyediakan fasilitas dan sarana untuk penelitian serta pendidikan. Hal ini mendukung peningkatan kreativitas
masyarakat di bidang pertanian dan keanekaragaman tanaman.
3. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Taman Bunga Nusantara diharapkan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan sektor
ekonomi, pendapatan daerah, dan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani bunga
di sekitarnya.
4. Pelestarian Lingkungan
Yayasan Bunga Nusantara juga memiliki komitmen untuk melestarikan tanaman langka dan
meningkatkan wawasan tentang lingkungan hidup, sehingga menciptakan keseimbangan
ekosistem yang berkelanjutan.
5. Menciptakan Lapangan Kerja
Dengan menyediakan tempat rekreasi yang sehat, Taman Bunga Nusantara berkontribusi
dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Baca Juga: Mengungkap Pesona Istana Bogor: Perpaduan Keindahan Alam, Sejarah, dan Edukasi dalam Satu Destinasi
6. Meningkatkan Cinta akan Bunga
Melalui keindahan dan keberagaman tanaman yang dipamerkan, taman ini bertujuan
meningkatkan cinta masyarakat terhadap bunga sebagai sumber pendapatan dan kesejahteraan.
7. Rekreasi yang Sehat
Taman Bunga Nusantara juga menjadi tempat rekreasi yang sehat bagi wisatawan domestik
dan mancanegara, memberikan pengalaman yang edukatif dan menyegarkan.
8. Eksplorasi Sumber Pertumbuhan Baru di Pertanian
Taman ini menjadi laboratorium terbuka untuk eksplorasi sumber pertumbuhan baru di
sektor pertanian, mendukung inovasi dan perkembangan dalam dunia pertanian.
Dengan tujuan-tujuan mulia ini, Taman Bunga Nusantara tidak hanya menjadi destinasi wisata yang indah tetapi juga sebuah proyek yang membawa dampak positif dalam berbagai
aspek kehidupan masyarakat dan lingkungan sekitar.
Keindahan bunga-bunga yang mekar di taman ini tidak hanya menjadi pesona visual, tetapi juga menyiratkan komitmen untuk keberlanjutan dan kesejahteraan bagi semua yang terlibat.***