Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis Berdarah-darah Akibat Robek di Bagian Leher, Pihak Sekolah Serahkan Kasus Ke Polisi

- 20 Juni 2023, 10:27 WIB
Korban penganiayaan Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis saat ditangani medis
Korban penganiayaan Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis saat ditangani medis /Kabar Garut/polres ciamis

KABAR GARUT - Peristiwa yang mengakibatkan seorang siswi SMKN 1 Rancah Kabupaten Ciamis alami luka robek di leher, pihak sekolah serahkan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian.

"Untuk kejadian yang menimpa siswi kami ini sudah dalam penanganan Polisi, maka kasus ini sepenuhmya diserahkan kepada Kepolisian," kata Plt Kepsek SMKN 1 Rancah, Didin Rusdiana SPd MM kwpada wartawan, Senin (19/6/2023).

Ìa menyebut dalam kasus ini pihakmya tidak mengetahui persis. Kronologisnya seperti apa, apa yang menjadi permasalahan dan kejadiaj itu seperti apa. Bagaimana kejadian yang sebenarnya.

Baca Juga: Diduga Korban Penganiayaan, Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis Bersimbah Darah Akibat Luka Robek Di Leher

Ia mengatakan, jika siswanya yang menjadi korban penganiayaan itu memang salah satu murid SMKN 1 Rancah kelas 10 jurusan akuntansi.

Sebelumnya diberitakan, warga sempat kaget dengan adanya suara teriakan seorang gadis, setelah dicari ke lokasi datangnya suara didapati seorang gadis besimbah darah, Senin 19 Juni 2023 sekitar pukul 09.00 wib.

Gadis yang bersimbah darah tersebut diketahui siswi SMKN 1 Rancah Kabupaten Ciamis. Gadis sekolah itu alami luka parah di leher.

Baca Juga: Viral, WNI Tengah Memilah Barang Bekas yang Dibuang Pemiliknya di Australia, Dapat iPhone dan Laptop

Persitiwa dugaan penganiayaan itu terjadi di Dusun Harjamukti RT 05 RW 02, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.

Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro mengungkapkan, pihaknya telah mendapatkan laporan adanya dugaan tindak pidana penganiayaan (gorok leher) terhadap siswi SMKN 1 Rancah Kabupaten Ciamis.

Dari keterangan yang diperoleh, pada Senin 19 Juni 2023 pagi sekitar pukul 09.00 wib, teman korban bertemu dan mengajak berangkat ke sekolah bareng. Namun korban menolaknya dan mempersilahkan temannya itu untuk berangkat duluan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Harus Akui Ketangguhan Squad Argentina, Laga FIFA Matchday Ditekuk Skor 0-2

Korban diketahui bernama Naisa Rahmawati yang masih berusia 16 tahun, warga Dusun Mekarjaya RT 04 RW 02 Desa Kaso, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, yang menjadi korban tindak penganiayaan tersebut.

Korban yang saat itu di lokasi kejadian tengah bersama seorang perempuan, tak ada kecurigaan pada saat itu. Hingga teman korban berangkat ke sekolah lebih dulu.

Namun diperjalanan sampai di daerah Leuweunggede teman korban itu dihubungi melalui seleulernya oleh teman korban lainnya, bahwa Nisa mengalami luka di leher bagian depan dan di bawa ke Klinik Purwa Sehat.

Baca Juga: Kurir Sabu di Tasikmalaya Kemas dengan Bungkus Permen, Kedapatan Saat Menempelkan Diringkus Polisi

Dalam waktu yang bersamaan, warga sekitar lokasi kejadian sempat kaget mendengar suara teriakan, lalu menuju sumber suara dan didapati korban Nisa sudah bersibah darah dan ada sebuah pisau di TKP.

Melihat ada korban warga lainnya berdatangan dan memabwa korban ke klinik terdekat. Selain itu, warga juga melaporkan kepada Polsek Rancah.

"Pelaku masih dalam lidik," kata Tony melalui keterangan tertulisnya.

Baca Juga: Bang Jago Bikin Resah, Polres Garut Jangan Diberi Ruang, Preman Berulah Tembak Ditempat

Modus pelaku menggorok leher siswi sekolah tersebut masih belum diketahui secara pasti. Pelaku melakukan aksinya dengan menggunakan pisau dapur.***

Editor: Erwin R. Widiagiri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah