Petani di Desa Selacai, Kabupaten Ciamis, Bersuka-cita Bisa Panen Padi Tiga Kali dalam Setahun

- 18 Maret 2024, 18:06 WIB
Panen padi di blok Desa Selacai, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat
Panen padi di blok Desa Selacai, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat /Endang SB/Kabar Ciamis.com

KABAR GARUT - Dua Petani bernama Endah (50) dan Ijah (70), yang bermukim di Desa Selacai, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berbagi cerita tentang kesuksesan panen padi di blok Sawah Nusa. Para petani di wilayah tersebut, kini merayakan hasil panen yang bisa dilakukan sebanyak tiga kali dalam satu tahun.

Menurut Endah, keberhasilan ini tidak lepas dari bimbingan yang diberikan oleh petugas penyuluh pertanian Cipaku serta bantuan benih dan irigasi yang diberikan oleh Pemerintah Desa Selacai dan Pemda Ciamis. "Dulu hanya bisa panen sekali dalam setahun, sekarang bisa menikmati hasil panen tiga kali," ucap Endah, Senin 18 Maret 2024 setuturnya dikutip dari Kabar Ciamis.com

Pendapat serupa juga disampaikan oleh petani lainnya, seperti Ijah. Ia telah berhasil memanfaatkan teknologi tanam unggul dalam menanam padi varietas lokal, seperti Ciherang dan pare Karawang, sesuai anjuran Pemerintah Desa setempat. Dengan menggunakan teknologi ini, waktu tanam bisa dipangkas hingga 90 hari atau sekitar 3 bulan, dan hasil yang diperoleh mencapai 4,6 ton/Ha GKP.

Desa Selacai, Kecamatan Cipaku, telah menjadi fokus pembinaan dari Dinas Pertanian Ciamis selama tiga tahun terakhir. Menurut Kepala Desa Selacai, Kuswandi, perubahan ini tidak terjadi begitu saja, melainkan melalui proses panjang untuk meyakinkan petani akan potensi lahan sawah yang lebih produktif.

Dalam kegiatan panen kali ini, Kuswandi juga menyoroti pentingnya pengelolaan air sebagai kunci utama keberhasilan pertanian di lahan rawa. Namun, ia juga menegaskan bahwa tidak semua petani diharuskan menanam varietas padi unggul, melainkan diberikan pilihan untuk memanfaatkan teknologi tanam unggul guna meningkatkan produktivitas.

Tak hanya itu, keberhasilan ini juga menjadi awal dari rencana pengembangan lokasi sawah menjadi lahan sawah wisata edukasi di masa mendatang, berkat aliran irigasi Nanggela yang telah memperkuat produktivitas petani di wilayah tersebut.

"Alhamdulilah, dengan adanya irigasi Nanggela, kini sawah blok Nusa jadi sangat produktif, bahkan ke depan lokasi sawah ini akan dijadikan lokasi lahan sawah wisata edukasi," katanya.

Kuswandi menyampaikan bahwa berkat irigasi Nangela, sebagian besar petani di Desa Selacai tidak lagi merasakan dampak harga beras yang tinggi, karena kini mereka bisa menghasilkan panen yang cukup untuk kebutuhan masyarakat setempat.***

 

 

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x