KABAR GARUT - Asam lambung yang naik seringkali menjadi masalah umum bagi banyak orang. Salah satu penyebab utama munculnya gangguan ini adalah kurangnya pemahaman tentang pantangan-pantangan makanan yang seharusnya dihindari. Tak heran jika asam lambung sering muncul atau bahkan kambuh secara berkala.
Masalah asam lambung, yang lebih dikenal dengan istilah "sakit maag", sering dialami oleh orang-orang yang cenderung menunda waktu makan atau mengonsumsi makanan yang tidak tepat.
Dokter Saddam Ismail dalam kanal resmi YouTube pribadinya menyebutkan ada beberapa jenis makanan dan minuman menjadi pemicu utama naiknya asam lambung, dan penting bagi kita untuk mengenalinya:
Baca Juga: Penyebab Berat Badan Naik Meskipun Makan Sedikit, Ini Penjelasan Dokter Saddam Ismail
1. Makanan Pedas
Siapa yang tidak menyukai makanan pedas? Namun, makanan pedas mengandung zat seperti capsaicin yang dapat merangsang produksi asam lambung. Selain itu, makanan pedas dapat mengiritasi lambung, membuat gejala maag semakin parah.
2. Tomat
Tomat mengandung asam sitrat dan asam malat yang dapat memicu kenaikan asam lambung.
Hal ini bisa menyebabkan sensasi terbakar atau perih di perut, terutama bagi orang yang menderita penyakit GERD (gastroesophageal reflux disease).
3. Bawang
Baik bawang merah, putih, maupun bombai, semuanya dapat melemahkan otot kerongkongan bagian bawah. Ini dapat membuat katup di kerongkongan menjadi lemah, memungkinkan asam lambung untuk naik ke atas.
4. Makanan Tinggi Lemak
Makanan berlemak cenderung sulit dicerna, dan mengonsumsinya dapat membuat lambung bekerja lebih keras. Lemak juga membuat katup kerongkongan lebih kendur, memungkinkan asam lambung untuk naik ke atas.
5. Buah Citrus
Buah-buahan seperti jeruk dan lemon mengandung asam yang dapat memperlemah katup kerongkongan.
Ini bisa menyebabkan asam lambung naik hingga ke tenggorokan, menyebabkan sensasi terbakar yang tidak nyaman.
Baca Juga: Mengenal Luka Diabetes dan Cara Merawatnya: Ini Kata Dokter Saddam Ismail
6. Makanan Asin
Makanan yang tinggi garam atau natrium, seperti ikan asin atau keripik, dapat memicu naiknya asam lambung.
Garam dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan retensi cairan, memperburuk gejala maag.
7. Kafein
Minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, atau minuman bersoda, dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Konsumsi kafein yang berlebihan dapat melemahkan katup di kerongkongan, memperburuk gejala maag.
8. Alkohol
Minuman beralkohol dapat mengiritasi lambung dan meningkatkan produksi asam lambung. Bagi mereka yang memiliki masalah lambung, mengonsumsi alkohol dapat menyebabkan gejala maag semakin parah.
Selain menghindari makanan dan minuman tersebut, penderita asam lambung juga perlu memperhatikan pola makan mereka.
Hindari tidur atau berbaring langsung setelah makan, batasi konsumsi makanan dalam porsi besar, dan hindari makan dalam waktu terlalu dekat sebelum tidur.
Dengan memahami pantangan-pantangan ini dan mengatur pola makan dengan bijak, kita dapat mengurangi risiko naiknya asam lambung dan mengelola gejala gangguan lambung dengan lebih baik.
Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk saran lebih lanjut mengenai diet yang sesuai bagi penderita asam lambung.***