Network
KABAR GARUT - Curug Puncak Manik, sebuah keindahan alam tersembunyi di
Kampung Pasirceri, Desa Cibenda, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, telah menjadi destinasi yang paling dicari oleh para pecinta petualangan dan keindahan alam.
Lokasinya yang tersembunyi menambah daya tariknya, namun untuk mencapainya memerlukan perjuangan dan kesabaran. Sedemikian beratnya medan yang harus
ditempuh?
Lokasi yang Tersembunyi
Curug Puncak Manik terletak di tengah-tengah hutan belantara, menjauh dari keramaian kota. Curug ini merupakan serangkaian dari aliran Sungai Ciletuh dan merupakan dinding bebatuan tertinggi di kawasan Geopark Ciletuh.
Untuk sampai ke sana, pengunjung harus menempuh perjalanan yang tidak mudah. Meskipun berlokasi di Cibenda, Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat, jalur menuju air terjun ini membutuhkan kesabaran dan keberanian.
Oleh karena itu untuk mejajal medan menuju objek wisata ini disarankan memakai sepatu gunung untuk mengahadapi medan terjal maupun trek yang licin. Walaupun harus menempuh medan berat, tetapi sesampainya di sana akan dibayar lunas dengan keindahan alamnya yang menakjubkan.
Perjuangan Menuju Curug Puncak Manik
Ada dua jalur yang dapat ditempuh untuk mencapai Curug Puncak Manik, yaitu jalur
lama dan jalur baru. Jalur lama mengharuskan pengunjung untuk melewati
jalanan yang naik turun terjal dan menyeberangi sungai besar.
Sedangkan jalur baru pun tidak enteng dilalui pengunjung harus melewati terdiri dari serangkaian anak tangga yang sangat panjang, dengan perkiraan mencapai 1000 anak tangga. Karena untuk mencapai curug tersebut harus menuruni jumlah anak tangga yang banyak, air terjun ini sering disebut sebagai "Curug Seribu Tangga".
