Wow! Bunga Bangkai Raksasa Mekar Setinggi 3,4 Meter di Kebun Raya Cibodas Cianjur

- 26 Mei 2024, 17:00 WIB
Bunga bangkai setinggi 3,4 meter mekar di Kebun Raya Cibodas, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Minggu 26 Mei 2024.
Bunga bangkai setinggi 3,4 meter mekar di Kebun Raya Cibodas, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Minggu 26 Mei 2024. /Sumber: ANTARA/HO-BRIN

KABAR GARUT - Kebun Raya Cibodas di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, menjadi saksi kemekaran sempurna bunga bangkai (Amorphophallus titanum) setinggi 3,4 meter.

Bunga yang terdaftar dengan nomor koleksi 28 ini telah berusia tiga dekade dan mengalami kemekaran ketujuh pada tanggal 25 Mei 2024.

Sejarah dan Pengamatan

Dilansir ANTARA, Peneliti Ahli Muda Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, Destri, menjelaskan bahwa tunas bunga mulai teramati pada 28 Februari 2024.

Kemekaran sempurna bunga terjadi pada pukul 22.03 WIB dengan tinggi spadiks mencapai 340 sentimeter dan lebar spatha 159 sentimeter. Destri menyebutkan bahwa tanaman ini diperkirakan telah berumur 35 tahun.

Bunga bangkai ini pertama kali mekar pada tahun 2003 dengan tinggi 2,7 meter. Sejak itu, bunga tersebut mengalami beberapa kali kemekaran, dengan tinggi yang bervariasi:

  • 2007: 3,17 meter
  • 2011: 3,2 meter
  • 2016: 3,735 meter
  • 2017: 3,4 meter
  • 2020: 3,52 meter
  • 2024: 3,4 meter

Koleksi dan Asal Usul

Tanaman bunga bangkai ini dikoleksi oleh mantan Kepala Kebun Raya Cibodas, Subekti Purwantoro, bersama rekan-rekannya pada tahun 2000.

Mereka mengambil tanaman ini dari Sungai Manau, Batang Suliti, kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, Sumatera Barat.

Fenomena Pertumbuhan

Pada tahun 2016 dan 2017, bunga bangkai ini mengalami dua kali kemekaran berturut-turut tanpa melewati fase vegetatif. Hal ini berdampak pada cadangan makanan di umbi tanaman yang digunakan untuk proses kemekaran, karena sekali berbunga membutuhkan energi besar.

"Tanaman itu butuh waktu untuk memasok cadangan energi di umbi. Hingga suatu saat nanti bisa kembali pada kondisi yang sama dengan tahun 2016 atau mungkin lebih," ujar Destri, dikutip Kabar Garut.com dari ANTARA, Minggu 26 Mei 2024.

Halaman:

Editor: Sep Sobar

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah