Terjadi Sedimentasi Cukap Parah di Sungai Cimanuk, 250 Hektare Sawah di Cilawu Terancam Tak Bisa Ditanami

- 10 Mei 2024, 20:27 WIB
Pelaksanaan pembuatan tanggul sementara dan normalisasi saluran irigasi di daerah Kecamatan Bayongbong dan Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut guna menjaga ketersediaan air yang selama ini berkurang akibat parahnya sedimentasi Sungai Cimanuk.
Pelaksanaan pembuatan tanggul sementara dan normalisasi saluran irigasi di daerah Kecamatan Bayongbong dan Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut guna menjaga ketersediaan air yang selama ini berkurang akibat parahnya sedimentasi Sungai Cimanuk. /Kabargarut.com/Dok. Ria Andriani

KABAR GARUT - Seluas 250 hektare lahan pesawahan di wilayah Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut terancam tak bisa ditanami. Hal ini diakibatkan terjadinya sedimentasi yang cukup parah pada aliran Sungai Cimanuk yang menyebabkan pasokan air berkurang.

Hal itu diungkapkan petugas penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Cilawu, Ria Andriani. Jika tidak segera diantisipasi, hal ini tentu akan menimbulkan kerugian yang sangat besar bagi para petani.

"Saat ini debit air dari Sungai Cimanuk yang mengalir ke saluran Cipeujeuh sampai ke Cimaragas tidak sampai. Ini berpengaruh terhadap pertanaman para petani, bahkan ada lahan yang tidak ditanami karena minimnya pasokan air", ujar Ria, Jumat, 10 Mei 2024.

Baca Juga: Curi Besi Rel Kereta Api, Tiga Pria di Garut Diamankan Polisi

Minimnya pasokan air, tutur Ria, juga sangat mengganggu pertumbuhan tanaman padi yang sudah ada. Diperkirakan hal ini akan menyebabkan terjadinya penurunan produktivitas padi di daerah Cilawu.

Dia menyampaikan, mininya pasokan air juga telah membuat para petani padi memutuskan untuk beralih menanam jagung serta tanaman holtikultura lainnya. Wajar jika nanti akan terjadi penurunan produktivitas padi yang cukup signifikan.

Guna mencegah terjadinya dampak yang lebih buruk akibat kurangnya pasokan air yang merupakan akibat parahnya sedimentasi di aliran Sungai Cimanuk dan juga dampak
perubahan iklim (DPi), imbuh Ria, bersama warga, pihaknya pun melakukan antisipasi. Salah satunya melaksanakan pembuatan tanggul sementara dan normalisasi saluran irigasi di saluran irigasi Sungai Cimanuk.

Baca Juga: Buka Pendaftaran Paslon Bupati dan Wabup Jalur Perseorangan, Ini Syarat Utama yang Ditetapkan KPU

"Kegiatan ini dilaksanakan di area Kelompok Petani atau Poktan Sukahati, Desa Panembong, Kecamatan Bayongbong dan Poktan Ciawitali, Desa Mangkurakyat, Kecamatan Cilawu", katanya.

Halaman:

Editor: Aep Hendy


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah